peluangusahaku.id – Ayam merupakan salah satu bahan makanan yang banyak disukai masyarakat Indonesia dan dapat diolah menjadi aneka masakan. Dari sekian banyak olahan ayam yang ada di Indonesia, tidak bisa dipungkiri jika ayam goreng tepung atau yang lebih dikenal dengan fried chicken merupakan olahan ayam yang paling populer di masyarakat. Fried chicken sendiri mulai dikenalkan brand waralaba fried chicken asing ke masyarakat Indonesia medio tahun 90-an, sejak saat itu perkembangan usaha fried chicken semakin menjamur.
Dalam perkembangan yang semakin pesat, membut banyak pemilik brand usaha waralaba fried chicken melebarkan sayap menyasar segmentasi pasar kelas menengah ke bawah dengan konsep booth kaki lima. Tak salah memang, pasalnya pangsa pasar kelas menengah bawah merupakan pangsa pasar yang paling besar. Selain itu fried chicken yang memang sudah sangat merakyat sehingga tidak sulit untuk memasarkannya.
Semakin menjamurnya usaha fried chicken kaki lima juga tak lepas dari tingginya permintaan pasar, terutama di daerah-daerah yang tidak terjangkau brand waralaba fried chicken asing. Apalagi jika harga yang ditawarkan sangat terjangkau, tapi dengan rasa yang tidak kalah dengan fried chicken ternama, sudah pasti fried chicken kaki lima tersebut akan digandrungi para pelanggan.
Menurut pengamat waralaba Rusman Hakim, perkembangan usaha waralaba fried chicken memang sangat pesat, terutama yang mengusung konsep kaki lima atau berkonsep booth. “Besarnya pangsa pasar membuat banyak pelaku usaha tertarik mencoba peruntungannya dengan membuka usaha fried chicken terutama dengan konsep booth. Menariknya, sebanyak apapun pelaku usaha fried chicken dengan permintaan yang tidak akan pernah turun karena memang fried chicken merupakan makanan yang banyak digemari masyarakat,” ujar Ruman.